Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Wonogiri memiliki sejarah panjang dan berliku, dimulai dari inisiatif masyarakat hingga menjadi lembaga pendidikan formal yang diakui pemerintah. Pendiriannya tidak lepas dari semangat dan keinginan masyarakat Wonogiri untuk memiliki lembaga pendidikan Islam yang berkualitas.
Masa Awal dan Pendirian (1960-an)
Cikal bakal MTsN 1 Wonogiri berawal pada tahun 1967. Saat itu, belum berstatus negeri, melainkan merupakan lembaga pendidikan yang didirikan oleh Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Wonogiri. Semangat untuk memberikan pendidikan agama dan umum kepada generasi muda Wonogiri menjadi pendorong utama didirikannya madrasah ini. Pada masa itu, madrasah masih merupakan lembaga yang sederhana, dengan fasilitas yang terbatas, namun semangat belajar dan mengajar sangat tinggi.
Perkembangan dan Status Negeri (1970-an - 1990-an)
Seiring berjalannya waktu, kepercayaan masyarakat terhadap madrasah ini semakin meningkat. Jumlah siswa yang mendaftar pun terus bertambah. Perkembangan ini mendorong upaya untuk meningkatkan status madrasah menjadi madrasah negeri. Proses penegerian ini merupakan langkah krusial untuk mendapatkan dukungan dan pengakuan resmi dari pemerintah, sehingga dapat mengembangkan fasilitas dan kualitas pendidikan secara lebih optimal.
Dengan perjuangan dan berbagai upaya, akhirnya pada tahun 1978, melalui Surat Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia, madrasah ini resmi menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri Wonogiri. Status negeri ini membawa angin segar bagi perkembangan madrasah, dengan ketersediaan anggaran pemerintah untuk gaji guru, pembangunan sarana dan prasarana, serta pengembangan kurikulum.
Era Reformasi dan Peningkatan Kualitas (2000-an - Sekarang)
Memasuki era reformasi dan otonomi daerah, MTsN Wonogiri terus beradaptasi dan berinovasi. Fokus tidak hanya pada peningkatan kuantitas, tetapi juga pada peningkatan kualitas pendidikan. Berbagai program dan kebijakan baru diterapkan untuk meningkatkan kompetensi guru, memperbaiki kurikulum, serta memperbanyak fasilitas pendukung pembelajaran.
Pemberian akreditasi A secara berkelanjutan, salah satunya pada tahun 2018 dengan nilai 94, menjadi bukti komitmen MTsN 1 Wonogiri dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikannya. Penggunaan sistem seperti SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) untuk pembangunan fasilitas vital seperti Ma'had/Asrama Madrasah menunjukkan adaptasi madrasah terhadap program pemerintah dalam pengembangan infrastruktur pendidikan.
Identitas dan Visi Masa Depan
Saat ini, MTsN 1 Wonogiri dikenal luas sebagai salah satu madrasah unggulan di Kabupaten Wonogiri dan Jawa Tengah. Dengan lokasi strategis di Jalan Tandon, Giriwono, Kecamatan Wonogiri, MTsN 1 Wonogiri terus berupaya mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak mulia, berkarakter Pancasila, dan mencintai Al-Qur'an.
Dari sebuah inisiatif sederhana di tahun 1967, MTsN 1 Wonogiri telah bertransformasi menjadi lembaga pendidikan yang kokoh dan berprestasi, terus berkontribusi dalam pembangunan sumber daya manusia yang religius dan kompeten bagi bangsa.